Keyword : Kesalahan saat Membuat Surat Lamaran Kerja – Buat Lamaran Kerja – Cara Bikin Lamaran Kerja – Cara Mengirim Lamaran Kerja lewat Email – Contoh Bikin Surat Lamaran Kerja – Contoh CV Lamaran Kerja – Contoh Lamaran Kerja via Email – Contoh Lamaran Kerja yang Benar – Contoh Surat Lamaran Kerja Singkat – Daftar Riwayat Hidup Lamaran Kerja Online – Membuat Surat Lamaran Kerja yang Baik dan Benar – Cara Melamar Kerja Lewat Email – Cara Melamar Kerja Online – Cara Melamar Kerja via Email – Contoh Riwayat Hidup untuk Melamar Kerja – Persyaratan Melamar Kerja – Motivasi Melamar Kerja
Bisa langsung dipanggil wawancara kerja setelah mengirim surat lamaran memang sesuatu yang menggembirakan. Sebab, peluang untuk mendapatkan pekerjaan sudah mulai terbuka. Namun, tidak sedikit juga yang sudah bolak-balik mengirimkan surat lamaran pekerjaan tetapi belum juga dipanggil wawancara. Nah, apa kira-kira yang membuat hal tersebut bisa terjadi? Dikutip dari Kumparan dan JobStreet, simak selengkapnya di Delia Hijab.
BACA JUGA : Yang Harus Diperhatikan Sebelum Melamar Pekerjaan
Kesalahan saat Membuat Surat Lamaran Kerja
Tidak Sesuai Kualifikasi
Masih banyak dari kalian yang tidak melihat kualifikasi dari suatu lowongan pekerjaan. Misalnya, pengalaman yang dibutuhkan oleh suatu posisi adalah minimal 3 tahun. Tapi kalian ikut melamar posisi tersebut, padahal baru berpengalaman selama 1 tahun. Ini besar kemungkinan tidak akan dipanggil oleh HR karena kalian kurang berpengalaman untuk posisi tersebut.
Selain pengalaman, kemampuan berbahasa yang kurang juga menjadi salah satu faktor. Misalnya kalian mengisi kemampuan Bahasa Inggris di profil kalian adalah 9, cocok dengan kualifikasi yang diminta perusahaan. Namun, saat interview kalian tidak bisa menjelaskan dengan baik dalam Bahasa Inggris, bahkan tidak bisa menjawab pertanyaan sang HR. Dengan begitu, kemungkinan kamu dipanggil interview ke 2 sudah hilang.
Asal Melamar Pekerjaan
Asal melamar pekerjaan menjadi penyebab HR atau perekrut dari sebuah perusahaan tidak senang. Yang dimaksud dengan asal melamar adalah kalian melamar pekerjaan yang tidak sesuai dengan persyaratan, latar belakang dan lain sebagainya.
Sebagai contoh lulusan S1 Sastra yang belum mempunyai pengalaman apa pun, tapi melamar untuk bekerja sebagai Marketing Manager, dengan minimal pengalaman 3 tahun.
Penting untuk kalian para pencari kerja untuk membaca seluruh kualifikasi, job description, dan segala informasi yang tertera dalam sebuah lowongan.
Mungkin kalian mempunyai pemikiran untuk mencoba peruntungan dan melamar sebanyak-banyaknya dengan harapan akan ada panggilan interview dari salah satu tujuan lamaran. Namun, tidak begitu kenyataannya. Kalian boleh melamar di banyak tempat, tetapi sesuaikanlah dengan pengalaman dan skill yang dimiliki. Jangan sampai kalian tidak memiliki skill dan pengalaman yang dibutuhkan, tapi ikut untuk melamar. Hal tersebut akan membuat HR malas untuk memproses lamaran kamu.
CV Tidak Lengkap dan Tidak Detail
Curriculum Vitae (CV) setidaknya harus berisikan foto, biodata, pengalaman, skill, dan informasi yang diberikan harus lengkap. Namun, masih banyak kandidat yang sering lupa untuk menulis CV dengan benar dan lengkap.
Salah satu contoh kesalahan yang paling sering pelamar lakukan adalah mencantumkan foto selfie atau bahkan tidak mencantumkan foto sama sekali. Selain itu, pelamar juga sering lupa memasukkan tempat dan tanggal lahir. Semakin berisi dan lengkap CV kalian, maka semakin kuat untuk maju ke proses selanjutnya.
CV bisa dianggap sebagai kesan pertama HR terhadap kalian. Jadi ya, kalau kalian ngisinya asal-asalan dan tidak jelas ya jangan terlalu berharap untuk dipanggil interview.
BACA JUGA : Berbagi Gizi Lewat Sapi Qurban Idul Adha
Tidak Ada Niat
Bagaimana HR bisa tahu kalian tidak niat? Dari kolom ‘Promosikan Diri Anda’, HR bisa menilai kalau kalian niat dan serius melamar. Maka isi kolom tersebut dengan baik, informatif, menarik dan jelas.
Kolom tersebut cukup penting untuk mengetahui seperti apa karakter kalian, dan seserius apa terhadap perusahaan tersebut. Kolom ‘Promosikan Diri Anda’ merupakan kesempatan kalian untuk mengenalkan diri kalian sebelum HR menilai CV-mu. Jika saat perkenalan saja kalian tidak niat, bagaimana orang lain mau mengenal lebih dekat?
Pengalaman Tidak Jelas
Pengalaman yang tidak jelas maksudnya, kalian tidak mencantumkan di bidang apa bekerja dan perubahan apa saja yang sudah dilakukan selama disana. Selain itu, adanya jeda antara pekerjaan A dan B juga akan dipertanyakan. Seperti: apa yang kalian lakukan dalam jeda waktu tersebut?
Hindarilah mencantumkan suatu informasi yang tidak penting dan ambigu, sehingga HR tidak akan membuat sebuah asumsi-asumsi yang tidak jelas karena informasi tersebut.
Lalu bagaimana bagi pelamar yang baru lulus kuliah dan belum mempunyai pengalaman bekerja? Kalian bisa mencantumkan pengalaman berorganisasi dan lainnya, seperti: pengalaman OSIS atau menjadi panitia dalam sebuah acara. Tulislah pengalaman dengan jelas dan sertakan pencapaian kalian saat itu. Sehingga HR bisa mengetahui perkembangan pengalaman kalian.
BACA JUGA : Doa Agar Cepat Dapat Kerja dan Dimudahkan Rezeki
Keyword : Kesalahan saat Membuat Surat Lamaran Kerja – Buat Lamaran Kerja – Cara Bikin Lamaran Kerja – Cara Mengirim Lamaran Kerja lewat Email – Contoh Bikin Surat Lamaran Kerja – Contoh CV Lamaran Kerja – Contoh Lamaran Kerja via Email – Contoh Lamaran Kerja yang Benar – Contoh Surat Lamaran Kerja Singkat – Daftar Riwayat Hidup Lamaran Kerja Online – Membuat Surat Lamaran Kerja yang Baik dan Benar – Cara Melamar Kerja Lewat Email – Cara Melamar Kerja Online – Cara Melamar Kerja via Email – Contoh Riwayat Hidup untuk Melamar Kerja – Persyaratan Melamar Kerja – Motivasi Melamar Kerja
Pingback: Doa Agar Cepat Dapat Kerja dan Dimudahkan Rezeki - Delia Hijab
Pingback: Yang Harus Diperhatikan Sebelum Melamar Pekerjaan - Delia Hijab